1. Membuat Website Terlihat Tetap Terupdate

Ketika sebuah situs web atau kontennya belum diperbarui untuk sementara waktu, nantinya ia berpotensi tidak akan tampil di hasil penelusuran sebagai hasil pencarian terbaik.

Oleh karena itu, situs web yang diperbarui memiliki peluang lebih tinggi untuk mendapatkan peringkat yang lebih tinggi sebagai hasil pencarian daripada halaman yang tidak pernah diupdate sama sekali.

Menjaga situs web tetap baru bukan berarti kamu harus membuat konten setiap hari selama seminggu, melainkan 3-4 konten dibuat atau diupdate setiap minggunya.

Hal ini membuat website atau brand kamu lebih dipercaya karena mereka menganggap konten kamu lebih kredibel. Yang mana akhirnya meningkatkan SEO kamu guna menghasilkan lebih banyak pengunjung dan penayangan pada postinganmu.

Meningkatkan Dwell Time

Dwell time adalah rata-rata waktu yang dihabiskan oleh pengunjung saat berada didalam websitemu sebelum akhirnya mereka kembali ke hasil pencarian Google.

Dwell Time sangatlah penting karena ia merupakan kunci metrik yang menentukan peringkat website kamu pada hasil pencarian. Jadi semakin tinggi Dwell time websitemu maka semakin meningkat SEO kamu.

Konten yang kamu publish di website akan sangat bermain peran disini. Inilah yang menjadikan salah satu alasan pentingnya suatu website memiliki Blog. Sebuah postingan blog umumnya memiliki rata-rata waktu membaca sekitar 5-10 menit tergantung dari seberapa baik konten didalamnya.

Singkat kata, buatlah sebuah postingan blog dengan jumlah kata yang banyak dan berisi informasi lengkap dengan grafis, demografik, atau elemen visual tertentu untuk memanjakan mata pengunjung.

Mengidentifikasi Long Tail Keyword

Long-tail Keyword adalah jenis kata kunci yang berukuran panjang. Meski sangat sulit untuk di analisa dan diterapkan pada website, akan tetapi Long Tail Keyword dilansir memiliki dampak SEO yang sangat tinggi jika tepat digunakan.

Ia juga bisa dijadikan opsi bagi para pemilik website atau bisnis kecil untuk bersaing dengan para pemain besar yang sudah ada sebelumnya. Sehingga bisnis mereka mampu tetap eksis ditengah-tengah persaingan bisnis online yang ketat.

Mempelajari Audiens Lebih Dekat

Setelah membuat suatu konten atau postingan blog diwebsite, jangan berhenti sampai langkah mempublish saja. Analisa kembali mana postingan blog kamu yang memiliki perfoma baik (banyak pengunjung) dan mana yang tidak. Lalu gunakan informasi tersebut sebagai titik acuan untuk membuat postingan serupa namun dengan topik pembahasan yang berbeda.

Semakin kamu meningkatkan SEO dengan konten blog, semakin tinggi peringkat situs web kamu di Google. Karena biasanya konten blog yang baik mengundang follower setia dan meningkatkan traffic organik website.

Mencari Referensi Dari Pakarnya

Menulis atau mengembangkan blog bukanlah perkara yang mudah. Disini kamu nantinya akan bersaing dengan penulis lain yang memiliki tujuan yang sama, yaitu menarik banyak pengunjung.

Jangan hanya mengandalkan keahlian pribadi semata, melainkan coba cari sumber blog yang memang sudah memiliki nama dibidangnya. Analisa seperti apa konten yang mereka buat, dan jadikan konten tersebut sebagai referensi untuk membuat kontenmu berikutnya. Tetapi ingat jangan tiru 100% melainkan gabungkan dengan gaya penulisan kamu sendiri.

Selain itu juga kamu juga bisa meminta bantuan dari pakarnya. Ini bisa kamu capai dengan mengikuti kursus atau webinar dengan topik yang sama yang banyak tersedia di Internet.

 

Sumber : https://www.entrepreneur.com/article/355962